Pada dasarnya, setiap pohon atau tanaman bisa dijadikan bonsai, tetapi harus tekun dan telaten untuk menghasilakan tanaman bonsai yang memiliki seni yang tinggi.

Berikut ini merupakan cara membuat bonsai untuk pemula :

Pemilihan bibit

Bibit yang digunakan untuk pembuatan bakal bonsai bisa langsung dilakukan dengan memilih tanaman yang akan dijadikan bonsai. Pohon tersebut harus memiliki cabang, kemudian cabang tersebut nantinya wajib mendapatkan perawatan khusus seperti dipotong, dililit kawat, dan dibentuk sedemikian rupa, supaya menjadi tanaman bonsai yang bagus.

Selain itu, teknik pembuatan bonsai sendiri nantinya akan disemai dengan menggunakan penyemaian yang ada di alam terbuka.

Media Tanam

Bonsai terlebih dahulu ditanam pada pot yang kecil, oleh karena itu media tanam yang akan digunakan sangat terbatas. Hal tersebut akan mempengeruhi bonsai memiliki sedikit nutrisi yang akan didapatkan dan sangat rentan terhadap air yang digunakan untuk penyiraman.

Media tanam yantg digunakan akan dipilih sedemikian rupa supaya nutrisi air bisa menyebar keseluruh bagian dengan baik. Media tanam yang bisa digunakan adalah sebagai berikut :

Tanah: Biasanya yang digunakan adalah tanah gunung yang memiliki warna cokelat tua dan hitam.

Pasir: Media tanam ini memiliki sifat yang mudah menghantarkan air dan mencegah genangan air didalam pot. Selain itu media tanam pasir juga memudahkan oksigen masuk.

Pupuk organik: Pupuk yang dipakai biasamya kotoran kambing yang sudah kering dan mempunyai warna hitam dan cokelat tua (tidak mengeluarkan bau).

Penanaman Bonsai

Cara menanam bonsai pada dasarnya ada 3 teknik yaitu penyetekan, pencangkokan dan pembuatan okulasi. Dalam pembibitan bonsai bisa dilakukan dengan cara stek dan cangkok, kemudian akan menciptakan tanaman baru dalam waktu sebentar (1-2 bulan)

Pembuatan dengan cara okulasi juga terbilang cukup lama, yaitu sekitar 1 tahunan. Stek yang digunakan untuk bonsai biasanya stek lunak, stek daun dan stek keras.

Dalam proses pencangkokan, pilih dahan yang memiliki pencabangan yang bagus dan memiliki ukuran ibu jari, selain itu kulitnya harus terlebih dahulu dikupas.

Cara menanam bonsai

Tanaman bonsai dipilih berdasarkan tanaman yang mempunyai batang induk yang kuat dan kemudian dilakukan proses pemindahan kedalam pot.

Bentuklah tanaman dengan menggunakan kawat sesuai dengan yang kamu inginkan. Rawat dengan rutin bakal bonsai supaya percabangan tumbuh sesuai.

Hal yang harus diperhatikan dalam penanaman bonsai :

+ Pilih pot tanaman yang sesuai dengan bentuk dan ukuran bonsai
+Isi pot dengan media tanam. Bonsai akan mengikuti keadaan tanah sesuai dengan habitatnya.
+Lapisan paling atas tidak boleh lebih dari 35cm dan tanah harus menggunakan humus yang subur.
+Lapisan kedua adalah lapisan yang bisa menyalurkan air menuju paling bawah
+Lapisan ketiga membentuk dan menyusun bebatuan dan lapisan paling bawah yang menyerap air

Lakukan pembersihan pot supaya terhindar dari hama seperti serangga, karena hama tersebut dapat mengganggu proses pertumbuhan tanaman itu sendiri.

Teknik pembentukan bonsai

Proses pembentukan bonsai adalah membentuk kembali tanaman seperti dialam bebas dengan mempertahankan struktur tumbuhannya. Proses pembentukan bonsai adalah sebagai berikut :

• Bentuklah kerangka dasar dari bakal bonsai. Tanaman bonsai yang sebelumnya sudah diberikan perawatan bisa langsung dilakukan proses pembentukan kerangka dasar.
• Bentuklah dahan dana tur arahnya. Tahap ini memerlukan media bantu seperti kawat supaya dahan akan menyesuaikan dengan apa yang kita inginkan.

Setelah melakukan penanaman, bonsai harus rutin dilakukan penyiraman. Air yang digunakan diusahakan harus bersih, tidak berlumpur dan airnya tawar. Penyiraman bisa dilakukan dengan rutin sehari dua kali.