Pohon Matoa – memiliki nama latin Pometia Pinnata merupakan tanaman yang berasal dari daerah Papua dan menjadi tanaman buah khas disana. Buah yang mirip kelengkeng ini bisa dipanen setahun 2 kali, buah dari pohon matoa memiliki banyak manfaat.
Buah matoa ini mengandung vitamin A dan vitamin E, dan glukosa jenuh. Jadi baiknya buah dari pohon ini jangan dimakan terlalu banyak karena efek samping buah matoa akan membuat anda pusing.
Manfaat buah matoa dapat meningkatkan imun atau daya tahan tubuh, antioksidan penangkal radikal bebas, menurunkan stres, menjaga kesehatan kulit, meningkatkan kesuburan, mengurangi resiko kanker dan sakit jantung koroner.
Buka Daftar Isi
Habitat Pohon Matoa
Pohon matoa banyak dijumpai dan tumbuh dengan baik di negara seperti kepulauan Andaman dan Srilanka melalui Asia tenggara, sampai fuji dan samoa.
Pohon matoa dan keterangannya, pohon ini bisa ditanam dengan hasil yang baik yaitu pada ketinggian sekitar 20 – 400 mdpl. Pohon matoa ini banyak tumbuh di daerah Papua, Maluku dan Sulawesi. Rasa buah matoa didaerah tersebut buahnya memiliki rasa yang lebih manis dan dagingnya lebih tebal seperti halnya perpaduan durian dan lengkeng.
Jenis buah matoa yang tumbuh di Papua mempunyai rasa yang unik dan khas seperti campuran buah duriah dan buah lengkeng.
Buah matoa juga bisa diawetkan dengan cara dibuat manisan, pengalengan, jeli dan sirup. Kayu dari matoa yang berumur tua juga bisa dimanfaatkan untuk bahan bangunan rumah seperti tiang, atap dan lain lain.
Penyebaran buah matoa di seluruh daersh Inonesia terutama di daerah yang memiliki daratan rendah dengan ketinggian kurang lebih 1200 mdpl. Pohon buah matoa dapat tumbuh dengan baik dalam wilayah yang mempunyai tekstur tanah kering dan juga tidak tergenang air, dengan urah hujan yang tinggi lebih dari 1200 mm/tahun.
Karakteristik dari pohon buah matoa adalah mempunyai buah yang manis dan harum, pohon termasuk golongan pohon besar dengan rata rata tinggi 18 meter dan diameter rata rata 100 m. Tanaman matoa berbuah dalam satu tahun itu 1 – 2 kali.
Budidaya Matoa
Manfaat buah dari pohon matoa ini sangat banyak dan rasanya pun sangat enak, jadi sangat disayangkan apabila anda tidak memiliki tanaman matoa.
Membudidayakan matoa dibutuhkan skill dan keahlian, karena matoa ini tidak semua orang bisa membudidayakannya. Banyak orang yang menanam matoa kurang memuaskan, rata rata buah matoa tidak jadi, rontok dan busuk.
Budidaya tanaman matoa dapat menggunakan dua cara, yaitu cara generatig dengan menanam biji matoa atau dengan cara vegetatis yaitu dengan cara pencangkokan batang matoa.
Kedua cara tersebut masing masing memiliki keunggulan dan kekurangan yang berbeda, tetapi cara pencangkokan batang matoa lebih disarankn karena tanaman matoa akan cepat berbuah dan buahnya memiliki rasa yang sama dengan pohon induknya.
Anda harus konsisten dalam budidaya matoa terutama dalam tahap perawatan agar menghasilkan buah matoa yang baik dan banyak.
Harga buah matoa dulu dijual hanya sekitar Rp 60 – 70 ribu perkilo gramnya, namun harga buah matoa terbaru sekarang sudah melebihi harga lada yakni hingga Rp 115 ribu perkilogramnya, harga buah matoa mngalahkan harga lada yang harganya hanya Rp 60-70 ribu perkilogramnya.
Berikut ini merupakan langkang-langkah budidaya tanaman matoa, cara agar pohon matoa agar cepat berbuah :
Persiapkan Bibit Pohon Matoa
Penyiapan bibit buah matoa ini jika dengan menggunakan metode cangkok, harus mempunyai terlebih dahulu bibit cangkok buah matoa dari induk yang unggul dan memiliki buah yang bagus.
Apabila sudah mencangkok sebelumnya dan cangkokan sudah keluar akar, ikuti langkah langkah berikut :
- Potong cangkokan dari batang induk tepat di area akar yang tumbuh
- Pindahkan kedalam polyag sampai akar dari pohon ini banyak
Apabila anda membudidayakan matoa menggunakan teknik generatif (dari bijiny lngsung), maka ikuti langkah langkah berikut :
- Biji matoa yang digunakan adalah biji matoa yang berasal dari buah matoa yang sudah tua
- Semai biji matoa
- Tunggu sampai bibit tumbuh dengan tinggi sekitar 10 – 15 cm.
- Pindahkan kedalam polybag
- Rawat bibit tersebut sampai memiliki ketinggian sekitar 40 – 50 ccm
Menyiapkan Lubang Tanam
Perlu diketahui bahwa menanam matoa dapat ditanam dalam pot, apabila ingin menanam matoa dalam pot maka pot yang digunakan harus pot berukuran besar dan juga kuat atu juga bisa menggunakan bekas drum bekas penyimpanan minyak. Kemudan jangan lupa beri lubang di bawahnya agar air tidak menggenang dalam drum.
Kemudian ikuti langkah langkah berikut :
- Isi pot dengan tanah gembur yang dikombinasikan dengan pupuk kandang dan skam dengan perbandingan 2 : 1 ( 2 tanah dan 1 pupuk kandang)
- Jika penanaman dalam pot, maka buat lubang tanam dengan ukuran sekitar 50 cm x 50 cm dan kedalaman sekitar 50-60 cm
- Isi lubang tanam dengan dengan pupuk kandang seperti tadi sampai 2/3 bagian terisi
- Biarkan lubang tanam selama kurang lebih 1 bulan agar pupuk kandang dapat meresp dengan sempurna
- Setelah itu tanamkan bibit buah matoa yang sudah dipersiapkan sebelumnya
Cara Menanam Matoa
Setelah bibit dan lahan matoa sudah disiapkan, selanjutnya anda tinggal menanam bibit buah matoa dilahan tanah secara langsung ataupun di dalam pot. Apabila anda menanam pohon matoa dalam pot, maka tahap tanah adalah sebagai berikut :
- Buka plastik polybag secara hati-hati agar tidak merusak akar
- masukan kedalam pot yang sudah diisi dengan tanah dan pupuk tadi
- Timbun dengan sisa tanah dan pupuk kandang agar penanaman kuat
Jika anda menanam bibit matoa dilahan tanah yang sudah disiapkan tadinya, maka caranya pun sama dengan proses penanaman dalam pot.
BACA JUGA : POHON BUAH TIN
Cara Merawat Matoa Agar Cepat Berbuah
Perawatan dilakukan agar tanaman matoa yang anda tanam dapat tumbuh dengan baik, subuh dan cepat berbuah. Anda harus melakukan perawatan pohon dengan cara memberi pupuk, menyiramnya rutin 2x sehari, mennyiangi atau menghilangkan rumput yang tumbuh liar disekitar pohon.
Apabila matoa mulai berbunga lakukanlah penyemprotan penyakit dan hama agar buah yang dihasilkan tidak busuk.
Melakukan perawatan dengan baik, maka hasil dari budidaya buah matoa juga akan baik dan mendapatkan buah yang baik pula.
BACA JUGA : POHON MAHONI
Pohon matoa biasa berbuah setelah 3-4 tahun apabila dihasilkan dari pencangkokan dan akan berbuah setelah sekitar 6 tahun apabilaa penanaman dilakukan menggunakan teknik generatif attau penanamaan bijinya langsung.
Cara Ampuh Pohon Matoa Berbuah Lebat
Budidaya buah matoa terbilang sangat mudah, menanam bibit dengan cara cangkok atau menanam bijinya langsung adalah salah satu cara cepat matoa berbuah. Hasilnya akan jauh berbeda, karena buahnya akan lebih banyak.
Buah matoa harus disemai terlebih dahulu sampai tumbuhnya tunas, kemudian baru dipindahkan ke lahan untuk ditanam. Bibit matoa didapatkan dari penjual bibit matoa ataupun dari buah yang sudah tua.
Pemindahan bibit matoa harus dilakukan dengan hati-hati, bibit matoa ini sangat peka terutama pada bagian akarnya apabila terjadi perubahan lingkungan. Pemindahan bibit baiknya tidak dengan cara mencabutnya langsung.
Cara pembibitan buah matoa : pemilihan biji matoa untuk djadikan bibit mata harus dipilih dari buah yang bagus. Berikut ini tips agar pohon matoa cepat berbuah dan buah yang dihasilkan sangat lebat :
- Semai terlebih dahulu biji matoa yang akan dijadikan bibit
- Campur biji matoa dengan pupuk kandang, saat usia dua minggu biji akan mengeluarkan kecambah
- Kecambah dipindahkan kedalam polybag setelah usianya 3 minggu
- Dalam polybag tanah harus dicampur dengan pupuk kandang, urea dan NPK.
- Setelah bibit berumur 5 bulan dan memiliki tinggi setengah meter, pindahkan bibit ke lahan perkebunan
Bibit yang sudah ditanam masih harus dilakukan pemupukan setiap kurang lebih dua bulan sekali. Lokasi penanaman matoa harus di tempat yang terkena sinar matahari langsung.
Matoa yang ditanam ditempat yang terkena sinar matahari langsung buah bisa tumbuh besar sampai kulitnya merah. Tanaman matoa akan berbuah setelah umur 5 tahun.
Matoa yang pertama kali berbuah bisa berbobot 5 kilogram, namun setelah itu buah matoa bisa menghasilkan 100 kg.
Bibit yang ditanam dilahan terbuka akan lebih subur daripada menanamnya di pot, karena apabila di tanam dilahan perkebunan matoa akan mendapatkan pupuk alami.
BACA JUGA : POHON ALBASIA
Vitamin E dari buah matoa bermanfaat untuk kesuburan pria dan memelihara kesehatan kulit.
Itu tadi cara menanam buah matoa dari biji agar cepat berbuah.